Sahabat...
Isma
Az-Zaiinh
Sahabat...
Fajar mempertemukan kita
Dalam bingkisan semu yang
merona
Hangat,
Hening,
Menyimpan cahaya yang kita
damba
Sinanya mengalir
Awan pun berarak
Mencipta siluet biru
Menoreh wana yang tak lagi satu
Indah,
Biarlah,
Biarlah cahaya itu
mengukir bayang-bayang yang akan kita rindu
Mematri dalam kalbu
Syahdu,
Hingga tak ada lagi celah
untuk cela
Kita apa adanya
Mengalir,
Menempa diri dalam terik
yang pelik
Dalam gerimis yang
mengikis
Menciptakan diorama waktu
Seakan sedetik pun tak
ingin berlalu
Sahabat,
Terima kasih
Menjadikan fatamorgana itu nyata
Menyimpul ikatan karena cinta-Nya
Berlari,
Mengejar cahaya nan tak terkunci
Peluh itu tak lagi berarti
Karena oase telah menanti
Sinarnya mengalir
Awan pun berarak
Tuk merangkai irama
Dalam dawai bersahaja
Meliuk,
Tinggi rendah memahat jiwa
Itu indah
Indah kawan
Seindah
senja
Yang datang tanpa kita minta
Ronanya tak lagi hangat
Semburat hening menyapa pekat
Simpan butiran bening itu kawan
Kerlip indahnya menanti
Mentari akan hadir kembali
Melukis kisah kita yang abadi
Jadikanlah,
Pertemuan kita yang
berawal
Takkan penah berakhir...
0 komentar:
Posting Komentar